Rabu, 23 Mei 2012

PENTINGNYA KATA TABU TERHADAP "FENOMENA PACARAN" UNTUK MENCEGAH SEX BEBAS GENERASI MUDA


Salam sobat blog Kitabati (Miazart), hilangnya kata tabu pada fenomena pacaran sangat berakibat besar kepada hubungan sosial remaja, hal ini terus berakibat buruk sampai saat ini, sehingga berbalik raha pandangan sosial, dimana apabila tidak pacaran menjadi aneh,,Bagi mereka,,, ada yang mengatakan bahwa pacaran itu ada yang secara Islami, dan bagi mereka yang mengatakan bisa menjaga diri,, namun ternyata banyaknya pendapat ini makinmempercepat hilangnya anggapan tabu bagi pacaran. kemudian yang perlu kita sadari adalah hilangnya pandangan tabu terhadap fenomena pacaran berakibat buruk, semua remaja menjadi ikut-ikutan,, dan kita ketahui hanya 1-2 remaja yang mampu menjaga pacaran yang tidak melakukan perbuatan yang buruk di mata agama Islam. dan akhir dari fenomena ini adalah bagaimna kita liat dari berbagai peneletian dan voting tentang keperawanan generasi muda kita dari SMP, SMA, dan PT yang sangat mengejutkan dan tidak kita inginkan. selain itu kasus aborsi mengalahkan kasus drugs, ada jargon sex sebelum nikah, tidak lengkap pacaran lo tidak sex, innalillahiwainnalillahirajiun,,, apakah ini yang kita inginkan? tidak bukan? kita sayang lo sama generasi muda kita,,, so,, menurut pandangan pribadi lemah ini,, kembalikan pandangan tabu masyarakat sosial terhadap fenomena pacaran, jangan kita korbankan anggapan tabu terhadap pacaran hanya untuk meligitasi keinginan kita untuk pacaran. karena akibat dari hilangnya kata tabu terhadap fenomena pacaran adalah rusaknya semua generasi penerus kita.. pakah kita setega itu,,, mari kita jaga kata tabu terhadap pacaran,, jangan biarkan generasi tersisa kita mengalami hal yang sama. "Let's to save our generation",,,
penulis harapkan ini bukan sebagai bacaan sesaat saja namun ini harus dijadikan permasalahan yang serus, dan dengan serius untuk ditindak lanjuti, kalau tidak di tindak lanjuti,, maka hal tersebut merupakan kerugian besar bagi umat Islam dan kebudayaan timur.



Kritik, saran, komentar, dan diskusi mengenai tulisan ini merupakan suatu penghargaan,,,


0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes